Teknik Pull Off
12 Mei 2018
Tulis Komentar
Teknik gitar Pull Off yang dibahas saat ini. Pembahasan menggunakan gambar notasi dan video, sehingga lebih mudah dimengerti.
Teknik gitar ini boleh dibilang sangat mudah, dan teknik ini merupakan kebalikan dari hammer on. Anda yang baru belajar gitar pasti bisa melakukan tehnik ini.
Teknik gitar ini boleh dibilang sangat mudah, dan teknik ini merupakan kebalikan dari hammer on. Anda yang baru belajar gitar pasti bisa melakukan tehnik ini.
Lihat contoh gambar
di bawah ini (gambar 1)
Tanda p pada tab
gitar di atas merupakan simbol dari pull off. Jadi cara penulisannya disisipkan
di bagian tengah. Kadang pull off ini ditulis dengan garis lengkung.
Cara memainkannya atau cara membaca tab gitar di atas adalah tekan senar 1 fret ke-7 oleh jari tengah atau jari manis, lalu bunyikan. Saat berbunyi tekan senar 1 fret ke-5 pakai jari telunjuk. Cara lain tekan senar 1 fret ke-5 pakai jari telunjuk, lalu tekan senar 1 fret ke-7 pakai jari tengah atau jari manis. Setelah kedua jari menekan, bunyikan senar 1 itu, setelah itu segera lepas jari yang ada pada fret ke-7. Inti dari kedua cara tersebut adalah membunyikan senar sekali tetapi memiliki suara 2 not.
Cara memainkannya atau cara membaca tab gitar di atas adalah tekan senar 1 fret ke-7 oleh jari tengah atau jari manis, lalu bunyikan. Saat berbunyi tekan senar 1 fret ke-5 pakai jari telunjuk. Cara lain tekan senar 1 fret ke-5 pakai jari telunjuk, lalu tekan senar 1 fret ke-7 pakai jari tengah atau jari manis. Setelah kedua jari menekan, bunyikan senar 1 itu, setelah itu segera lepas jari yang ada pada fret ke-7. Inti dari kedua cara tersebut adalah membunyikan senar sekali tetapi memiliki suara 2 not.
Secara teori
pull off ini adalah sebuah legato, dalam notasi balok legato ini diberi tanda
sebagai garis lengkung yang menghubungkan antara satu not ke not lain. Dalam
legato ini bisa saja berisi 2 atau 3 not, bahkan bisa lebih dari itu. Inti dari
legato adalah suaranya jangan terputus, jadi harus nyambung dari not pertama sampai
not terakhir.
Jika anda melihat
huruf p pada tab gitar, itu artinya pull off, tapi jika anda melihat garis
lengkung, itu belum tentu pull off, karena hammer on pun memiliki simbol garis
lengkung. Didalam teori musik (notasi balok) keduanya memiliki garis lengkung
yang sama.
Perbedaan antara pull off dengan hammer on adalah pull off menuju nada yang lebih rendah sedangkan hammer on menuju nada yang lebih tinggi.
Perbedaan antara pull off dengan hammer on adalah pull off menuju nada yang lebih rendah sedangkan hammer on menuju nada yang lebih tinggi.
Berikutnya
contoh pull off dengan 3 not. Lihat di bawah ini (gambar 2).
Cara
memainkannya tekan senar 1 fret ke-8, lalu bunyikan. Pada saat bunyi lepaskan
jari yang menekan fret ke-8 lalu tekan senar 1 fret ke-7, lalu lepaskan jari
pada fret ke-7 itu (masih dalam keadaan bunyi), lalu tekan senar 1 fret ke-5. Bisa
juga pakai cara lain seperti pada gambar 1 di atas yaitu tekan dulu semua senar
(3 senar) lalu bunyikan, lalu lepaskan secara berurutan jari yang ada pada fret
ke-8 dan fret ke-7. Inti dari gambar 2 ini adalah membunyikan sekali tetapi menghasilkan 3 suara (3 not).
Supaya lebih
jelas, silakan lihat video gambar 1 dan
gambar 2 di bawah ini.
Hal penting yang
harus diperhatikan dalam memainkan teknik di atas adalah tempo lagu dan
nilai not yang bersangkutan. Artinya bahwa untuk memainkan teknik pull off bukan sekedar tahu caranya tapi juga harus betul, maksudnya memainkannya harus sesuai dengan nilai not dan tempo lagu. Jika memainkan teknik
ini tidak sesuai dengan partitur, tentu saja disebut salah.
Semoga postingan ini berguna.
NB:
Saya menggunakan
kata fret untuk kolom gitar, itu istilah salah tapi sudah terkenal. Sama dengan
chorus disebut reffrain, padahal itu dua hal yang berbeda. Terpenting anda
mengerti maksud saya ya. Jika ada yang belum jelas, silakan bertanya di kotak komentar. Saya akan menjawab secepatnya.
Belum ada Komentar untuk "Teknik Pull Off "
Posting Komentar